Minuman beralkohol (minol) kerap dianggap berefek 'candu' dan berdampak negatif bagi kesehatan tubuh. Konsumsi minol secara berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan pada sejumlah organ tubuh, di antaranya jantung, pankreas, otak, paru paru, hati bahkan ginjal. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat sebagai konsumen untuk mengetahui dampak konsumsi minol secara berlebihan pada tubuh mereka.
Untuk meningkatkan kesadaran para konsumen agar mengkonsumsi minol secara bertanggung jawab, Diageo Indonesia (PT Langgeng Kreasi JayaPrima) pun meluncurkan kampanye #SamaSamaRayakan. Sebagai produsen minol tanah air, Diageo Indonesia mendorong seluruh konsumen untuk lebih memahami apa yang mereka konsumsi, serta dampaknya terhadap tubuh. Tujuannya, tentu masyarakat kemudian tidak mengkonsumsi minol secara berlebihan.
Corporate Relations Director Diageo Indonesia, Dendy A Borman mengatakan kampanye ini merupakan turunan dari kampanye global Diageo yang masuk dalam rencana aksi 10 tahunan, yakni 'Society 2030: Spirit of Progress'. Ia menegaskan pihaknya mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) 2030. "Kampanye #SamaSamaRayakan berangkat dari salah satu bagian dari rencana aksi 10 tahunan kami, Society 2030: Spirit of Progress. Dalam rencana aksi ini, Diageo ingin mendorong pada tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa bangsa," ujar Dendy, dalam Peluncuran Kampanye #SamaSamaRayakan yang digelar Diageo Indonesia secara virtual, Selasa (23/3/2021) sore.
Perlu diketahu, Spirit of Progress ini akan berfokus pada tiga bidang utama, yakni memperjuangkan inklusi dan keragaman, mempromosikan konsumsi yang bertanggung jawab serta menjadi pelopor bagi keberlanjutan from grain to glass. Di Indonesia, implementasi program ini diwujudkan melalui promosi 'Konsumsi yang Bertanggung Jawab'. Diageo Indonesia berupaya mengubah cara pandang konsumen terhadap minol.
Konsumen dapat lebih bertanggung jawab dalam mengkonsumsi minuman ini agar tidak menimbulkan dampak negatif bagi diri sendiri dan lingkungannya. "Kami ingin mengubah cara dunia mengkonsumsi minuman beralkohol menjadi lebih baik, dengan merayakan konsumsi yang tidak berlebihan, mengedukasi bahaya terkait konsumsi alkohol yang berlebihan, memperluas program untuk menghindari konsumsi di bawah umur, dan mengajak masyarakat untuk tidak mengemudi setelah mengkonsumsi minuman beralkohol," tegas Dendy. Ide untuk memulai kampanye #SamaSamaRayakan ini awalnya muncul dari situasi di mana konsumen dapat menikmati minol di manapun, termasuk di rumah.
Sebagai pemain industri minol, Diageo Indonesia meyakini bahwa konsumsi yang bertanggung jawab harus terus digaungkan kapanpun dan di manapun. Oleh karena itu, melalui media sosial yang kini banyak digunakan masyarakat luas untuk berbagi informasi, terlebih di masa pandemi virus corona (Covid 19) ini, ia optimis pola pikir konsumen dapat berubah menjadi lebih baik. "Kampanye #SamaSamaRayakan memanfaatkan platform media sosial karena adanya peningkatan konsumsi informasi melalui digital, untuk menyebarkan pesan tentang tentang konsumsi yang bertanggung jawab diantara konsumen," papar Dendy.
Penyebaran kampanye ini tidak hanya dilakukan melalui digital video series, namun juga acara kumpul virtual dengan pakar serta percakapan dengan audiens di jejaring sosial Twitter dan Instagram. Dalam upaya mencapai target global Society 2030, perusahaan ini akan berkontribusi dalam melakukan edukasi konsumsi bertanggung jawab yang melibatkan 600.000 orang di Indonesia. Salah satu upayanya yakni mendorong pemahaman tentang konsumsi bertanggung jawab yang didukung oleh platform kuis 'DRINKiQ'.
DRINKiQ, merupakan kuis yang dirancang khusus untuk tidak hanya memberikan informasi faktual kepada konsumen terkait aspek mengenai alkohol, namun juga bagaimana efeknya bagi tubuh, dan seberapa besar pemahaman tentang jenis minol yang dikonsumsi. Kuis ini merupakan alat yang sengaja dihadirkan bagi para konsumen, agar mereka dapat membuat pilihan berdasarkan informasi mengenai minum alkohol secara bertanggung jawab, termasuk terkait keputusan mereka untuk tidak minum. Communication and Engagement Lead Diageo Indonesia, Chrysanthi Tarigan mengatakan bahwa kuis ini dapat diakses oleh para konsumen minol di tanah air.
"Saat ini, kuis DRINKiQ memiliki versi Bahasa Indonesia yang dapat diakses oleh seluruh konsumen di Indonesia," kata Chrysanthi. Kuis ini pun telah diikuti oleh lebih dari 5.000 orang sejak periode 2018 hingga 2020, dan ditargetkan mencapai 200.000 orang hingga 2030. Terkait kampanye #SamaSamaRayakan ini, DJ sekaligus founder 'Beergembira', Indra7 menyambut positif ide Diageo Indonesia.
Ia pun menegaskan bahwa sebagai founder 'Beergembira' yang merupakan wadah informasi apapun mengenai bir, ia sangat mendukung kampanye ini. Karena menurutnya, pemahaman konsumen mengenai konsumsi minol 'harus dibenahi'. Hal itu agar mereka bisa menyadari bahwa konsumsi minol secara bertanggung jawab, tidak hanya akan berdampak baik bagi diri sendiri namun juga pada lingkungan.
"Untuk memantapkan pemahaman tentang konsumsi yang bertanggung jawab, perlu aksi nyata dari seluruh pihak. Beergembira telah lama mengkampanyekan konsumsi yang bertanggung jawab terutama untuk konsumsi bir," papar Indra7. Oleh karena itu, inisiasi Diageo Indonesia dianggap sebagai aksi nyata dalam memperbaiki pola pikir para penikmat minol. "Sekarang dengan adanya kampanye #SamaSamaRayakan yang diprakarsai oleh Diageo Indonesia yang merupakan salah satu produsen minuman beralkohol terbesar di Indonesia, menjadikan aksi ini semakin nyata dan semakin kuat," pungkas Indra7.
Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
